Speedy Paket Office - 2

Setelah menunggu sampai jam 12 siang hari ini (10 juni 2009) jaringan speedy paket office saya tak kunjung membaik, tetap saja lemot dengan jatah bandwitdh hanya maksimal 170Kbps..(harusnya up to 1Mbps).

Akhir nya saya putuskan untuk menghubungi Bapak teknisi yang kemaren datang (kemaren minta no hp nya..buat jaga2)..
Saya : Halo, siang Pak...
Teknisi : Siang Pak..
Saya : Bagaimana Pak, sampai sekarang tak ada perubahan dengan koneksi speedy saya.
Teknisi : Kita lagi ke TKP pak (TKP = disini warnet saya)
Saya : Oh iya, saya tunggu Pak.

Selang beberapa menit datang sebuah mobil yang bergambar telkomspeedy di depan warnet saya. Ada 2 orang yang datang, Yang satu Bapak teknisi yang kemaren, sedangkan yang satu lagi atasannya.

Salam dan basa-basi...

Saya mulai berdiskusi dengan atasan bapak teknisi tersebut sembari bapak teknisi tersebut mencoba lagi memperbaiki jaringan speedy saya.
Ada 1 hal yang menarik dari pembicaraan kami yaitu atasan bapak teknisi tersebut mengatakan sangat jarang terjun langsung ke lapangan, dia tertarik datang ke tempat saya karena email keluhan pelanggan yang saya kirim melalui web telkomspeedy.com beberapa hari yang lalu.

Menurut saya email itu biasa saja dan gak ada yang istimewa, mungkin karena bahasa keluhan yang saya gunakan cukup bagus, jelas dan lugas....ekekek itu hanya perkiraan saya.

Hampir 2 jam juga bapak teknisi ini mempernaiki jaringan speedy saya, tapi tetap belum membuahkan hasil.

Kembali ke diskusi saya dengan bapak atasan teksini tersebut,

Atasan Teknisi : Saya tertarik sekali membaca email keluhan dari Anda
Saya : Saya hanya mengeluhkan yang ada aja pak
Atasan Teknisi : Sudah berapa lama hal ini terjadi
Saya : lebih dari 4 bulan pak, tp baru sekarang saya keluhkan
Atasan teknisi : Kenapa selama ini anda tidak mengeluhkan
Saya : Saya orang awam masalah teknis jaringan Pak (lebih ke tidak paham), dulu bagi
saya waktu pemasangan sudah ada koneksi saja udah cukup, tanpa melihat ke
bandwitch nya.
Saya : sebenarnya dari dulu koneksi saya ya begini pak, tp saya tiidak sadar sampai
saya diberi tahu teman dan ikutan forum tentang speedy dari sanalah ide
membuat mail keluhan ini muncul, dan alhamdulillah hanya 2 hari setelah itu
ada tanggapan langsung dari telkomspeedy dengan mengirim teknisinya.
Atasan Speedy : Kami dari tekkom speedy akan berusaha memberikan yang terbaik untuk
pelanggan, karena itu adalah hak pelanggan.
tapi misalnya, apa yang kami lakukan tetap tidak membuahkan hasil yang
bagus untuk jaringan speedy di warnet bapak, apa langkah yang akan bapak
lakukan?.
Saya : telkomspeedy sudah merespon email keluhan saya, saya dah bersyukur pak,
masalah hasilnya nanti saya fikirkan..Mungkin bisa kita gunakan cara lain
contoh nya menganti modem yang saya gunakan sekarang.
Teknisi : (menyela) ya itu ide yang bagus juga..
Atasan Teknisi : teknisi tolong nanti di kantor kamu bon atas nama say 1 modem (...) untuk kita
coba disini.
Teknisi : Baik Pak.
Bapak teknisi : kira2 berapa pendapatan bapak sebulan dari usaha warnet ini?
Saya : ya..gimana ya pak, dengan keadaan jaringan begini hanya dapat sekia juta (...)
Bapak teknisi : pa selama ini client bapak tidak ada yang komplain
Saya : Alhamdulillah client saya disini banyak nya anak sekolah dan mahasiswa buat
cari tugas dan chatting, fs dan fb. Download jarang disini Pak.
Saya : selama ini saya mengakali client saya dengan berbagai alasan, biar mereka
gak kecewa banget dengan pelayanan jaringan di warnet saya.
Contoh nya say tempelkan print (gangguan speedy di sumbar karena ada
kabel optik yang putus) dan pengumuman itu saya tempel sampai 2 minggu.
Atasan teknisi : (tersenyum) jadi anda telah berbohong ke client anda gara2 speedy dong...
Saya : ya gimana lagi pak, namanya saya cari uang, dan jaringan saya begini adanya.
Atasan teknisi : saya sengang dengan kejujuran anda dan apa adanya, jadi saya tau kinerja
bawahan saya, seandainya ttidak ada yang kirim email kompalin mana saya
bisa tau keluhan pelanggan, dan mana saya tau kinerja bawahan saya.
Saya : terima kasih pak.
Atasan speedy : kalau setelah kita perbaiki, anda dapat yang terbaik dari yang terburuk
bagaimana?
Saya : (terdiam sebentar) ya gimana ya pak, coba bapak bayangkan bapak beli gula
1 Kg dan banyar untuk harga 1 Kg gula, tetapi yang diberikan ke bapak
hanya 100 gram??.
saya tidak minta penuh kok pak, paling tidak saya dapat setengahnya, itu
lebih baik dan saya cukup bersyukur. danpaling tidak kita sudah berusaha,
serta saya cukup senang keluhan saya didengar dan ditanggapi.

2 jam berlalu dan belum ada hasil, akhirnya mereka memutuskan memperbaiki dari sentral telkom terdekat dan pamit ke saya...besok mau datang lagi katanya.